Makassar, 10 Oktober 2025 — Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Makassar terus menunjukkan komitmen kuat dalam mewujudkan visi internasionalisasi pendidikan tinggi. Sebagai langkah nyata menuju pencapaian akreditasi internasional LAMEMBA (Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi), FEB Unismuh Makassar menyelenggarakan kegiatan Pendampingan Akreditasi Internasional dengan menghadirkan narasumber nasional, Dr. Nuryakin, SE., MM.
Kegiatan ini dilaksanakan di Menara Iqra Lantai 17 Universitas Muhammadiyah Makassar, dan dihadiri oleh pimpinan fakultas, ketua program studi, dosen, tim penyusun borang, serta staf akademik yang terlibat langsung dalam proses akreditasi. Acara ini menjadi momentum penting bagi seluruh unsur fakultas untuk memperkuat pemahaman, keselarasan, dan strategi dalam memenuhi standar mutu internasional yang ditetapkan oleh LAMEMBA.
Dalam sambutannya, Dekan FEB Unismuh Makassar menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan bagian dari agenda besar fakultas untuk meneguhkan posisi FEB sebagai lembaga pendidikan ekonomi dan bisnis yang tidak hanya unggul di tingkat nasional, tetapi juga berdaya saing di tingkat global.
“Kita ingin memastikan bahwa seluruh proses akademik, tata kelola, dan budaya mutu di FEB Unismuh Makassar benar-benar memenuhi standar internasional. Akreditasi LAMEMBA bukan sekadar target administratif, melainkan komitmen moral untuk menghadirkan pendidikan tinggi yang berkualitas dan relevan dengan tuntutan zaman,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. Nuryakin, SE., MM. dalam pemaparannya menekankan pentingnya sinergi dan kesatuan langkah antara pimpinan fakultas, program studi, dan seluruh sivitas akademika. Ia juga memberikan penjelasan komprehensif mengenai kriteria penilaian akreditasi internasional LAMEMBA, termasuk aspek outcome-based education (OBE), governance and quality assurance, serta international benchmarking.
“Kunci keberhasilan akreditasi internasional adalah kolaborasi, konsistensi, dan komitmen terhadap peningkatan mutu berkelanjutan. Tidak ada lembaga yang bisa maju sendirian. Semua harus bergerak bersama dalam satu semangat perubahan,” tegasnya.
Kegiatan pendampingan ini juga menjadi sarana refleksi dan evaluasi internal bagi seluruh program studi di FEB Unismuh Makassar, khususnya Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Pembangunan, untuk meninjau kembali berbagai dokumen, indikator kinerja, serta pencapaian tridarma perguruan tinggi. Melalui bimbingan ini, diharapkan setiap program studi dapat memperkuat evidence base, menyempurnakan laporan kinerja, dan membangun sistem mutu yang berkesinambungan.
Lebih dari itu, kegiatan ini menggambarkan arah strategis FEB Unismuh Makassar dalam menyiapkan generasi unggul yang mampu bersaing di era globalisasi dan transformasi digital. Fakultas berkomitmen menjadikan akreditasi internasional sebagai tonggak awal untuk memperluas jejaring akademik internasional, meningkatkan kolaborasi riset global, serta memperkuat reputasi institusi di tingkat Asia dan dunia.
Sebagaimana ditegaskan oleh Dekan FEB,
“Kami tidak hanya ingin mendapatkan pengakuan internasional, tetapi juga ingin membuktikan bahwa perguruan tinggi Muhammadiyah mampu menjadi pusat keunggulan (center of excellence) dalam bidang ekonomi dan bisnis, yang berakar pada nilai-nilai Islam, integritas, dan kemanusiaan.”
Melalui pendampingan ini, FEB Unismuh Makassar semakin yakin bahwa proses menuju akreditasi internasional bukanlah perjalanan singkat, tetapi investasi jangka panjang dalam membangun budaya mutu yang kokoh, adaptif, dan berkelanjutan. Harapannya, dengan semangat kolaborasi dan dukungan seluruh civitas akademika, FEB Unismuh Makassar dapat meraih akreditasi internasional dan sekaligus memperkuat peran sebagai fakultas pelopor transformasi pendidikan ekonomi dan bisnis di Indonesia Timur.
