Maros, Sulawesi Selatan – Pondok Tahfiz Ukkuwah Islamiyah (sebelumnya bernama Khilafatul Muslimin), yang terletak di Lingkungan Ladange, Kelurahan Sabila, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, menggelar deklarasi setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) pada Kamis (19 Desember 2024).
Deklarasi ini dilakukan sebagai bentuk komitmen pondok pesantren tersebut dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

Acara deklarasi yang bertema “Mewujudkan Islam rahmatan lil alamin dengan merawat kebhinekaan dalam bingkai NKRI menuju Indonesia emas 2045, mari berperan serta turut menjaga situasi kamtibmas yang kondusif menjelang Nataru 2024” ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk AKBP Satria Adrie Vibrianto, SIK, MH (Agen Intelijen Kepolisian); H. Jufri, S.Pd., M.Si (Kepala Kesbangpol Kab. Maros); IPDA Rusdi, SH (Wakapolsek mewakili Kapolsek Mallawa); A. Kemal Wahyudin, S.Sos (Camat Mallawa); Drs. Agus Salim (Kepala KUA Mallawa); H. AMBO ASSE (Ketua MUI Mallawa); Andi Ardin, S.Sos (Sekcam Mallawa); serta para tamu undangan lainnya. Para santri dan santriwati Pondok Tahfiz Ukkuwah Islamiyah juga turut serta dalam deklarasi tersebut.
Deklarasi diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan sambutan dari beberapa pejabat, termasuk Kepala Kesbangpol Kabupaten Maros dan Camat Mallawa. Selanjutnya, Kepala Kesbangpol memberikan pembekalan, dan materi disampaikan oleh perwakilan dari Kanwil Kemenag Kabupaten Maros dan Ketua FKUB Kabupaten Maros. Puncak acara adalah pembacaan deklarasi setia NKRI oleh perwakilan pondok pesantren.
“Deklarasi ini merupakan wujud nyata komitmen kami untuk tetap setia kepada NKRI dan menjaga kondusifitas wilayah menjelang Natal dan Tahun Baru,” ujar perwakilan Pondok Tahfiz Ukkuwah Islamiyah dalam deklarasi tersebut. Ia menambahkan bahwa pondok pesantren akan terus berperan aktif dalam menjaga kerukunan dan keamanan di lingkungan sekitar.
Acara yang berlangsung tertib dan lancar ini berakhir sekitar pukul 11.20 WITA dengan sesi foto bersama. Kehadiran aparat keamanan dan tokoh masyarakat dalam deklarasi ini menunjukkan sinergi yang baik dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Maros. Deklarasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga-lembaga lain dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.