Makassar – Pemerintah Kota Makassar bergerak cepat mengisi kekosongan jabatan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menyusul pelantikan Andi Zulkifli Nanda sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) definitif. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), memastikan proses pengisian jabatan tersebut akan dilakukan melalui mekanisme mutasi internal.
“Pengisian jabatan Kepala Bappeda akan dilakukan secepatnya,” tegas Appi dalam keterangan resmi, Kamis (29/5/2025). Ia menekankan bahwa proses penggantian akan mempertimbangkan kompetensi dan pengalaman para calon. Kriteria utama meliputi penguasaan sistem perencanaan pembangunan dan pengalaman relevan dengan tugas pokok Bappeda.
Appi optimis akan menemukan figur yang tepat di internal Pemkot Makassar. “Kita punya banyak sumber daya manusia yang potensial,” ujarnya. Ia berharap proses seleksi akan menghasilkan pemimpin Bappeda yang mampu melanjutkan program pembangunan Kota Makassar.
Sementara itu, sejumlah nama mulai beredar sebagai kandidat potensial, di antaranya Staf Ahli Wali Kota Aryati Puspa Abady dan Kepala Inspektorat Makassar Andi Asma Sulistia Ekayanti. Keduanya dinilai memiliki latar belakang dan kapasitas yang sesuai untuk memimpin Bappeda.
Namun, Appi menegaskan bahwa proses seleksi akan dilakukan secara objektif dan tidak akan terpengaruh oleh spekulasi publik. “Yang terpenting adalah menempatkan orang yang tepat pada posisi yang tepat,” tutupnya. Proses seleksi ini diharapkan akan berjalan transparan dan akuntabel, demi memastikan keberlanjutan program pembangunan di Kota Makassar.