Pangkep, 22 Februari 2025 – Dalam rangka memperkuat komitmen kebangsaan serta menjaga stabilitas sosial-politik pasca pelaksanaan Pemilu dan Pilkada, Wakil Ketua DPD RI /Anggota MPR RI Tamsil Linrung, menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dengan tema “Merajut Persatuan Pasca Pemilu dan Pilkada Tahun 2024”, bertempat di Aula Gedung Serbaguna Rumah Tahfidz Al-Izzah Pangkep.
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh pemuda, akademisi, serta perwakilan organisasi kemasyarakatan. Dalam paparannya, Tamsil Linrung menekankan pentingnya pemahaman yang utuh terhadap nilai-nilai kebangsaan yang terkandung dalam Empat Pilar MPR RI, yakni: Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Pemilu dan Pilkada adalah bagian dari proses demokrasi yang konstitusional. Namun demikian, perbedaan pandangan politik tidak boleh menjadi sumber perpecahan di tengah masyarakat. Justru melalui perbedaan tersebut, kita harus semakin memperkuat semangat persatuan dan kesatuan,” ujar Tamsil Linrung dalam sambutannya.
Kegiatan ini juga diisi dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung aktif dan konstruktif. Para peserta menyambut baik kegiatan tersebut karena dianggap mampu menyegarkan kembali semangat kebangsaan serta mempererat hubungan antarwarga, khususnya pasca pemilu.
Salah satu peserta, Asdar, perwakilan dari organisasi pemuda setempat, menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat lebih dewasa dalam menyikapi perbedaan pilihan politik.
“Pilkada telah usai, saatnya kita bersatu kembali. Sosialisasi seperti ini sangat penting untuk mengingatkan kita semua bahwa persaudaraan dan persatuan jauh lebih utama dari sekadar perbedaan pilihan,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan Pilkada di daerahnya berjalan relatif aman dan lancar, namun tensi antar pendukung sempat meningkat di media sosial maupun ruang-ruang publik. Oleh karena itu, menurutnya kegiatan sosialisasi kebangsaan menjadi sangat relevan untuk memulihkan kembali suasana harmoni di tengah masyarakat.
Dengan diselenggarakannya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat berperan aktif dalam menjaga kondusivitas serta memperkuat persatuan sebagai fondasi utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.