MAKASSAR, SULSEL – Baruga Somba Opu, kawasan bersejarah Benteng Somba Opu, menjadi saksi bisu kobaran semangat generasi muda Sulawesi Selatan dalam ajang Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) tingkat SMP/MTs. Acara yang digelar pada Rabu, 5 November 2025 ini, sukses memukau dengan antusiasme tinggi dari para peserta dan dukungan meriah dari berbagai pihak.
Lomba yang digagas oleh Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan ini bukan sekadar adu kepintaran. Lebih dari itu, LCCM menjadi wadah untuk menumbuhkan kecintaan, apresiasi, dan pemahaman mendalam tentang kebudayaan, sejarah, serta pentingnya museum bagi generasi muda.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel, Dr. Ir. H. Muhammad Arafah, S.T., M.T., dalam sambutannya menyampaikan, “LCCM adalah investasi masa depan. Kami berharap, melalui ajang ini, lahir generasi yang tidak hanya cerdas, tapi juga bangga akan identitas budaya dan sejarah bangsanya.”
Sebanyak 28 tim dari berbagai SMP/MTs se-Sulawesi Selatan unjuk gigi dalam lomba yang berlangsung selama tiga hari (5-7 November 2025). Materi lomba yang menantang meliputi sejarah lokal dan nasional, pengetahuan tentang museum, serta wawasan kebudayaan yang luas.
Sorak sorai dan yel-yel penyemangat dari para pendukung menambah semarak suasana. Tak hanya itu, kreativitas peserta dalam menampilkan yel-yel juga menjadi daya tarik tersendiri. Tim juri yang terdiri dari para ahli sejarah, arkeologi, dan budaya pun dibuat terpukau dengan penampilan para peserta.
“Kami sangat terkesan dengan semangat dan pengetahuan yang dimiliki oleh para peserta. Ini adalah bukti bahwa generasi muda kita memiliki potensi besar untuk menjadi agen pelestari budaya,” ujar Andini Perdana, S.S, M. Hum, salah satu anggota tim juri.
Setelah melalui serangkaian babak yang ketat, LCCM 2025 akhirnya melahirkan para juara:
- Juara 1: SMP Telkom Makassar (Hadiah: Rp 5.000.000)
- Juara 2: SMP 24 Makassar (Hadiah: Rp 4.000.000)
- Juara 3: SMP 23 Makassar (Hadiah: Rp 3.000.000)
Selain hadiah uang pembinaan, para pemenang juga mendapatkan piala dan sertifikat penghargaan. LCCM juga memberikan penghargaan khusus bagi tim dengan yel-yel terbaik.
Ajang ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk lebih aktif dalam mengenalkan dan melestarikan kebudayaan serta sejarah kepada para siswa.
LCCM 2025 bukan hanya sekadar lomba, tapi juga pesta kebudayaan yang membangkitkan semangat generasi muda untuk mencintai dan melestarikan warisan bangsa.
