Jakarta, 29 Oktober 2025– Ketua Presidium Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) periode 2024-2026, Susana Florika Marianti Kandaimu, menghadiri acara Pemusnahan Barang Bukti Narkoba yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Kehadiran Ketua Presidium PP PMKRI dalam acara tersebut merupakan undangan khusus dari Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri).
Acara yang berlangsung di Jakarta ini menjadi momen bersejarah ketika Presiden Prabowo Subianto menyambut kehadiran Ketua Presidium PP PMKRI dengan penuh apresiasi. Presiden menyatakan kekagumannya saat mengetahui bahwa Ketua Presidium PP PMKRI adalah puteri asli Papua dan merupakan pemimpin perempuan pertama dari Papua yang memimpin organisasi mahasiswa Katolik tingkat nasional.
Dalam momen yang penuh makna, Presiden Prabowo dengan sikap kesatria memegang baret Ketua Presidium Susana Kandaimu sambil menyampaikan pesan moral kepada generasi muda. Presiden berpesan agar terus maju dan aktif terlibat dalam pembangunan bangsa, khususnya dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan menjaga persatuan Indonesia.
“Presiden Prabowo memberikan ucapan selamat atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin organisasi Katolik terbesar di Indonesia. Ini adalah bentuk pengakuan terhadap peran pemuda, khususnya dari Papua, dalam berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” ungkap Susana Kandaimu usai acara.
Kehadiran Ketua Presidium PP PMKRI dalam acara negara ini sekaligus menegaskan komitmen PMKRI sebagai organisasi kemahasiswaan yang turut serta dalam upaya pemberantasan narkoba dan pembangunan karakter generasi muda Indonesia. PMKRI, sebagai organisasi mahasiswa Katolik, senantiasa berperan aktif dalam berbagai gerakan sosial dan pembangunan nasional.
Susana Kandaimu, yang berasal dari Papua, merupakan representasi nyata dari semangat Bhinneka Tunggal Ika dan inklusivitas dalam kepemimpinan nasional. Kepemimpinannya di PMKRI menunjukkan bahwa talenta dan dedikasi tidak mengenal batas wilayah maupun latar belakang.
Susan mengapresiasi perhatian dan dukungan Presiden Republik Indonesia terhadap peran pemuda dalam pembangunan bangsa, serta komitmen pemerintah dalam memerangi peredaran narkoba yang mengancam masa depan generasi muda Indonesia.


















