MAKASSAR,- Sejumlah kader PMII Kota Makassar menolak keras rencana Konferensi Cabang (Konfercab) yang dijadwalkan pada Senin, 9 Juni 2025 di Aula Syekh Yusuf BBPVP Makassar. Mereka menilai Konfercab tersebut ilegal karena telah ada Konfercab sah yang telah berlangsung sebelumnya, menghasilkan kepemimpinan Muhammad Ilham.
Konfercab sah yang dimaksud telah memilih Arfiansyah secara aklamasi pada Minggu, 1 Juli 2025. Konfercab tersebut dihadiri dan dilegitimasi oleh empat komisariat besar (UMI, UNM, UIN, UNISMUH) dan 20 rayon se-Kota Makassar.
“Kami heran mengapa ada Konfercab tandingan. Konfercab yang sah sudah terlaksana dan dipimpin oleh Ilham yang telah dilantik PB PMII,” ujar Fian, salah satu kader PMII Makassar yang menolak Konfercab ilegal tersebut. Fian mendesak PKC dan PB PMII untuk menindak tegas kelompok yang menyelenggarakan Konfercab ilegal ini.
Ia mengajak seluruh komisariat, rayon, dan kader PMII Kota Makassar untuk bersatu menolak Konfercab ilegal tersebut, yang dianggapnya sebagai upaya mencederai organisasi demi kepentingan kelompok tertentu. Pernyataan ini menegaskan komitmen kader PMII Makassar untuk menjaga integritas dan kesatuan organisasi
