Makassar, 27 Oktober 2025 , Jelang pemilihan RT/RW serentak pada tahun 2025 di kota makassar merupakan ajang demokrasi di tingkat akar rumput ini diharapkan menjadi momentum penting bagi partisipasi aktif warga dalam menentukan arah pembangunan lingkungan masing-masing.
Pengamat Politik DR.Armin Anwar Mengatakan bahwa Pemilihan RT/RW serentak kali ini membawa sejumlah harapan dan peluang positif bagi berbagai pihak:
Warga Makassar Memiliki kesempatan untuk memilih secara langsung pemimpin yang dianggap mampu memperjuangkan aspirasi dan kebutuhan warga di tingkat RT/RW. Partisipasi aktif dalam pemilihan ini juga menjadi wujud nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan.
Pemilihan RT/RW yang sukses akan meningkatkan legitimasi pemerintah daerah di mata masyarakat. Selain itu, pemimpin RT/RW yang terpilih diharapkan dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam menjalankan berbagai program pembangunan dan pelayanan publik di tingkat lokal.
Ketua RT/RW Terpilih: Mendapatkan amanah dan kepercayaan dari warga untuk memimpin dan mengelola lingkungan tempat tinggal. Tanggung jawab ini diharapkan dapat diemban dengan baik demi kemajuan dan kesejahteraan warga.
Meskipun membawa harapan positif, pemilihan RT/RW serentak juga dihadapkan pada sejumlah tantangan yang perlu diantisipasi, antara lain adanya Potensi Politik Uang: Praktik politik uang dapat merusak integritas pemilihan dan menghasilkan pemimpin yang tidak berkualitas.
Kampanye Hitam dan Disinformasi: Penyebaran informasi palsu dan ujaran kebencian dapat memecah belah kerukunan warga.
Selain itu juga ancaman keamanan dan Ketertiban: Potensi konflik antar pendukung calon dapat mengganggu jalannya pemilihan.
Untuk mengantisipasi berbagai tantangan tersebut, pihak kepolisian telah menyiapkan sejumlah langkah strategis, antara lain: Deteksi Dini: Meningkatkan kegiatan intelijen untuk mendeteksi potensi gangguan keamanan dan ketertiban.
Selain itu juga perlu melakukan patroli Intensif: Melakukan patroli secara rutin di wilayah-wilayah yang dianggap rawan konflik.
Selanjutnya memfasilitasi dialog antara tokoh masyarakat, tokoh agama, dan perwakilan calon untuk menciptakan suasana yang kondusi dan Penegakan Hukum: Menindak tegas pelaku pelanggaran hukum selama proses pemilihan berlangsung.
Dengan partisipasi aktif dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, diharapkan pemilihan RT/RW serentak di Makassar dapat berjalan dengan sukses, aman, dan damai.
















