Makassar, 6 Juli 2025 – Dr. Pantja Nur Wahidin, S.Pd., M.Pd., Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan, resmi terpilih sebagai Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Makassar untuk periode 2025-2030. Pemilihan ini berlangsung melalui Konferensi Kerja PGRI Kota Makassar yang digelar selama dua hari, Jumat dan Sabtu (4-5 Juli 2025), di Hotel Yasmin dan Hotel Arya Duta, Makassar. Ia menggantikan Drs. Suarman yang telah menyelesaikan masa baktinya.
Konferensi tersebut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai cabang dan ranting PGRI Kota Makassar, serta sejumlah tamu undangan penting. Kehadiran Ketua PGRI Provinsi Sulawesi Selatan, Prof. Dr. Hasnawi Haris, yang turut membuka konferensi dan memberikan sambutan, semakin menambah semarak acara. Ia didampingi oleh jajaran pengurus provinsi, termasuk Wakil Ketua Nursalam, S.Pd., MM., Sekretaris Umum Dr. Abdi, M.Pd., dan Bendahara Dra. Hendriati Sabir, M.Pd.
Dr. Pantja Nur Wahidin bukanlah sosok asing di dunia pendidikan Makassar. Sebelum terjun ke dunia birokrasi, ia mengabdikan diri sebagai guru di SMAN 14 Makassar selama 12 tahun (2004-2016). Setelah itu, ia meniti karier di pemerintahan, menjabat sebagai Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Makassar (2016), Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dinas Pendidikan Makassar (2017-2022), dan saat ini sebagai Kabid Perencanaan Tenaga Kerja dan Peningkatan Produktivitas di Dinas Ketenagakerjaan Makassar.
Kiprahnya di dunia pendidikan dan organisasi guru tak perlu diragukan lagi. Selain jabatannya sebagai Wakil Ketua PWM Sulsel (2022-2027), ia juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) PGRI Sulsel. Latar belakang pendidikannya yang mumpuni, meliputi SMAN Limbung Gowa (1990), S1 Pendidikan Matematika Unismuh Makassar (1997), S2 Universitas Negeri Surabaya (2006), dan S3 Universitas Negeri Jakarta (2015) dengan spesialisasi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, semakin memperkuat kredibilitasnya.
Terpilihnya Dr. Pantja diharapkan dapat membawa PGRI Kota Makassar ke arah yang lebih baik dan semakin berperan aktif dalam memajukan dunia pendidikan di Kota Makassar.
Sementara itu, Sekretaris Umum PGRI Provinsi Sulsel, Dr. Abdi, M.Pd., menyampaikan bahwa setelah konferensi di Kota Makassar, sejumlah daerah lain di Sulawesi Selatan juga akan menggelar konferensi serupa dalam waktu dekat. Daerah-daerah tersebut antara lain Kabupaten Gowa, Takalar, Bone, Luwu, Barru, dan Kota Parepare. “Kami tengah menunggu kesiapan masing-masing kabupaten dan kota untuk melaksanakan konferensi serupa,” ujarnya.
