Jakarta – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) kembali menghadirkan BKPRMI Award Tahun 2025 sebagai bentuk apresiasi kepada individu maupun lembaga yang dinilai memiliki kepedulian dan kontribusi nyata terhadap pengembangan pemuda remaja masjid serta kegiatan keagamaan di Indonesia.
Penghargaan bergengsi ini dirangkaikan dengan Jalan Sehat 10.000 Keluarga Besar BKPRMI pada Puncak Milad ke-48 BKPRMI Tingkat Nasional yang digelar di Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada 14 September 2025. Acara akbar ini juga akan dihadiri langsung oleh Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin, bersama jajaran pengurus nasional BKPRMI.
Adapun pengumuman nominasi BKPRMI Award 2025 berlangsung secara live streaming di YouTube BKPRMI, pada siang tadi, Kamis 11 September 2025 di Jakarta. Agenda ini menjadi bagian dari rangkaian menuju malam puncak penyerahan BKPRMI Award di Kota Palu.
Nominasi Penerima BKPRMI Award Tahun 2025
Kategori Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) Terbaik:
⦁ DPK BKPRMI Kec. Lubuk Pakam, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara
⦁ DPK BKPRMI Kec. Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat
⦁ DPK BKPRMI Kec. Bajeng, Kab. Gowa, Sulawesi Selatan
Kategori Dewan Pengurus Daerah (DPD) Terbaik:
⦁ DPD BKPRMI Kota Tasikmalaya, Jawa Barat
⦁ DPD BKPRMI Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara
⦁ DPD BKPRMI Kab. Toli-Toli, Sulawesi Tengah
⦁ DPD BKPRMI Kab. Bangka, Bangka Belitung
⦁ DPD BKPRMI Kab. Aceh Timur, Aceh
Kategori Lembaga Daerah Terbaik:
⦁ LPKS, DPD BKPRMI BKPRMI Kab. Banyuasin, Sumatera Selatan
⦁ LPPSDM, DPD BKPRMI Kab. Jeneponto, Sulawesi Selatan
⦁ LPPTKA, DPD BKPRMI Kota Palu, Sulawesi Tengah
⦁ LPPRM, DPD BKPRMI Kota Depok, Jawa Barat
⦁ LBHA, DPD BKPRMI Kaimana, Papua Barat
Kategori Lembaga Wilayah Terbaik:
⦁ LPPTKA, DPW BKPRMI Jawa Barat
⦁ LPPTKA, DPW BKPRMI Papua Barat Daya
⦁ LPKS, DPW BKPRMI Jawa Timur
Kategori Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Terbaik:
⦁ DPW BKPRMI Sulawesi Selatan
⦁ DPW BKPRMI Sulawesi Tengah
⦁ DPW BKPRMI DKI Jakarta
Kategori Kader BKPRMI Uswan Hasanah:
⦁ KH. Usman Syahruman HS, M.Si, Jawa Barat
⦁ Dr. H. Firdaus Zar’in, M.Si., Kalimantan Barat
⦁ Edy Karnaen, Kalimantan Barat
⦁ H. Muhammad Kurnia Amir, S.Sos.I., S.Pd.I., MM., Sumatera Utara
⦁ Drs. Baharuddin H. Tanriwali, M.Si., Sulawesi Tengah
⦁ Salihuddin, S.Ag., H.Q., Sulawesi Selatan
⦁ Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., IPM., Bangka Belitung
⦁ Zulkifli A., Bangka Belitung
Kategori Pejabat Publik, Kepala Daerah, dan Tokoh Masyarakat Peduli BKPRMI:
⦁ Dr. H. Anwar Hafid, M.Si., Gubernur Sulawesi Tengah
⦁ Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur
⦁ dr. Hj. Neni Moerniaeni, Sp.OG, Walikota Bontang, Kalimantan Timur
⦁ Sowa’a Laoli, SE., M.Si., Walikota Gunungsitoli, Sumatera Utara
⦁ dr. Hj. Maya Hasmita, Sp.OG., M.KM., Bupati Labuhanbatu, Sumatera Utara
⦁ Dr. Afni Z., M.Si., Bupati Siak, Riau
⦁ Ir. H. Lanosin, ST., MT., MM., Bupati Oku Timur, Sumatera Selatan
⦁ H. Sahrujani, Bupati Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan
⦁ Viman Alfarizi Ramadhan, ST., MBA., Walikota Tasikmalaya, Jawa Barat
⦁ Hadianto Rasyid, SE., Walikota Palu, Sulawesi Tengah
Ketua Umum DPP BKPRMI, Nanang Mubarok, menyampaikan bahwa penghargaan ini adalah bukti kepedulian organisasi terhadap para pejuang pemuda remaja masjid.
“BKPRMI Award adalah bentuk apresiasi dan penghormatan kami kepada para kader maupun tokoh yang telah mendedikasikan diri untuk perkembangan pemuda remaja masjid. Kami ingin memberikan pengakuan bahwa kontribusi mereka sangat berarti bagi kebangkitan umat dan bangsa,” ujarnya.
Nanang menambahkan, penghargaan ini sekaligus menjadi pemicu semangat agar seluruh kader BKPRMI tidak berhenti berjuang di tengah tantangan zaman. “Kita butuh regenerasi kepemimpinan umat yang lahir dari masjid, dan BKPRMI Award adalah salah satu cara kami untuk menjaga api perjuangan itu tetap menyala. Dari Palu, kita ingin meneguhkan kembali komitmen nasional dalam membina generasi Qur’ani yang berkarakter,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai BKPRMI Award 2025, Yeyen Munawar, menekankan bahwa proses penilaian dilakukan secara objektif dengan memperhatikan rekam jejak dan kontribusi masing-masing penerima penghargaan.
“Kami melihat dedikasi yang konsisten, inovasi dalam gerakan dakwah, serta kepedulian sosial yang ditunjukkan. Award ini bukan sekadar simbol, tapi dorongan agar semakin banyak pihak yang peduli terhadap pembinaan remaja masjid,” jelasnya.
Menurut Yeyen, BKPRMI Award juga diharapkan melahirkan iklim kompetisi sehat antarwilayah dan antarindividu. “Kader yang mendapat penghargaan bukan berarti berhenti berkarya, justru harus menjadi teladan. Dan bagi yang belum mendapatkan, kami berharap termotivasi untuk melahirkan karya-karya besar dalam membangun remaja masjid dan menguatkan peradaban bangsa,” tambahnya.
BKPRMI Award diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh kader dan pengurus BKPRMI di seluruh Indonesia untuk terus berinovasi, berkhidmat, dan berkontribusi dalam mencetak generasi Qur’ani yang unggul.
