Makassar – 13 Agustus 2015. BAZNAS Provinsi Sulawesi Selatan berhasil meraih peringkat keenam nasional dalam kategori Pengguna Kantor Digital BAZNAS berdasarkan kombinasi dua indikator utama: tingginya jumlah berita atau informasi yang dipublikasikan melalui platform digital, serta nominal pengumpulan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang signifikan melalui kanal digital.
Pencapaian ini menunjukkan komitmen BAZNAS Sulsel dalam memanfaatkan teknologi untuk memperluas jangkauan informasi dan memaksimalkan layanan penghimpunan dana umat secara transparan dan akuntabel.
Berdasarkan data terbaru, BAZNAS Sulsel melalui situs sulsel.baznas.go.id telah mempublikasikan 36 berita dan berhasil menghimpun dana ZIS sebesar Rp234.630.625 melalui kanal digital.
Ketua BAZNAS Provinsi Sulawesi Selatan Dr. dr.Khidri Alwi didampingi Waka2 Baznas Sulsel Dr.KH.Muhammad Ishaq Samad, MA menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut. “Alhamdulillah, ini adalah hasil kerja sama seluruh tim BAZNAS Sulsel dalam mengoptimalkan media digital untuk dakwah zakat dan melayani masyarakat. Prestasi ini memotivasi kami untuk terus berinovasi,” ujarnya.
Berikut 10 Besar Pengguna Kantor Digital BAZNAS Nasional
1. BAZNAS Kota Yogyakarta – 2.032 berita | Rp499.579.213
2. BAZNAS Provinsi Jawa Timur – 522 berita | Rp198.680.092
3. BAZNAS Kota Palembang – 246 berita | Rp222.344.108
4. BAZNAS Kota Bogor – 107 berita | Rp233.559.727
5. BAZNAS Kota Makassar – 45 berita | Rp242.152.256
6. BAZNAS Provinsi Sulawesi Selatan – 36 berita | Rp234.630.625
7. BAZNAS Provinsi Yogyakarta – 215 berita | Rp149.124.457
8. BAZNAS Kota Semarang – 68 berita | Rp151.232.826
9. BAZNAS Provinsi Sumatera Barat – 61 berita | Rp150.448.425
10. BAZNAS Kabupaten Sidoarjo – 428 berita | Rp57.384.262
Dengan keberhasilan ini, BAZNAS Sulsel menegaskan komitmennya untuk menjadikan teknologi digital sebagai salah satu pilar penting dalam pengelolaan zakat modern, sehingga manfaat zakat, infak, dan sedekah dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.
Irfan Suba Raya