Makassar – Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Tabligh Akbar di Kampus Parantambung, Jalan Malengkiri, Senin (6/10/2025). Kegiatan yang berlangsung khidmat ini menghadirkan Ustadz Icuk Soegiarto Rifai, Lc sebagai penceramah utama dan berhasil menyedot perhatian ribuan mahasiswa.
Dalam tausiahnya, Ustadz Icuk menekankan pentingnya menghormati dosen sebagaimana menghormati kedua orang tua. Menurutnya, keberkahan ilmu akan turun kepada mahasiswa yang menjaga adab, menghormati guru, dan memuliakan orang tua.
“Keberkahan ilmu akan diperoleh jika seorang mahasiswa menghargai dan menghormati orang tua serta dosennya,” ujarnya di hadapan para mahasiswa.
Ia juga berpesan agar mahasiswa istiqamah menjaga shalat, melaksanakan syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari, serta bijak memilih lingkungan pergaulan.
“Carilah teman yang baik, yang saleh dan salehah, karena salah satu faktor penguat iman adalah memiliki sahabat yang juga beriman kepada Allah SWT,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ustadz Icuk mengingatkan tentang bahaya pacaran yang dapat melalaikan mahasiswa dari tujuan utama menuntut ilmu. Ia menegaskan bahwa menuntut ilmu harus berlandaskan iman, serta menjadi bentuk pengabdian dan amanah dari orang tua.
Sebelumnya, Dekan Fakultas Teknik UNM Prof. Dr. Drs. Ir. Jamaluddin, M.P., IPM dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar Tabligh Akbar menjadi momentum memperkuat nilai spiritual mahasiswa. Ia juga menekankan pentingnya meneladani Rasulullah SAW dalam segala aspek kehidupan, terutama dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pembukaan SINERGI FT UNM, sebuah program pembinaan rohani mahasiswa yang setara dengan pesantren kilat.
Menurut laporan panitia, jumlah mahasiswa yang hadir dalam Tabligh Akbar ini mencapai lebih dari seribu orang. Antusiasme yang tinggi menunjukkan bahwa mahasiswa Fakultas Teknik UNM tidak hanya berorientasi pada ilmu akademik, tetapi juga membutuhkan pembinaan rohani sebagai bekal hidup.
Panitia Kord. Humas & Publikasi Ir. Rahmaniar, S.Kom., M.Kom mengatakan jumlah peserta yang hadir sekitar 1.217 terdiri atas 700 ikhwah (laki-laki) dan 517 akhwat (perempuan).
Irfan Suba Raya
















