Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
Berita

Soroti Kebijakan Pemerintah , Mahasiswa UINAM Makassar Gelar Aksi Tertib

48
×

Soroti Kebijakan Pemerintah , Mahasiswa UINAM Makassar Gelar Aksi Tertib

Sebarkan artikel ini

Makassar – Sekitar 50 mahasiswa yang tergabung dalam Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM), menggelar aksi unjuk rasa di pertigaan Sultan Alauddin–Pettarani (PAP), pada hari Selasa, 2 September 2025. Aksi yang dimulai pukul 14.55 WITA ini bertujuan untuk menyampaikan kritik konstruktif dan seruan evaluasi terhadap berbagai persoalan yang mencakup isu nasional hingga masalah daerah.

Aksi ini dipimpin oleh Muh. Alwi Nur, Ketua Umum DEMA F-Saintek UINAM. Para mahasiswa secara bergantian melakukan orasi yang berisi tuntutan-tuntutan mendesak terkait berbagai isu aktual. Selain orasi, aksi ini juga diwarnai dengan pembakaran ban bekas sebagai simbol protes, serta penutupan sebagian jalur jalan menuju Pettarani yang sempat menyebabkan gangguan lalu lintas di sekitar lokasi. Massa aksi juga membawa bendera aliansi sebagai representasi solidaritas dan identitas gerakan mereka.

Example 500x700

Dalam orasinya, Muh. Alwi Nur menyampaikan beberapa poin utama yang menjadi fokus perhatian mereka:

•   Evaluasi Kebijakan Pemerintah: Menuntut evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah yang dianggap tidak efektif atau merugikan masyarakat.

•   Reformasi Hukum dan Keadilan: Mendesak perbaikan sistem hukum dan penegakan keadilan yang lebih transparan dan akuntabel di tingkat daerah.

•   Kesejahteraan Masyarakat: Menyerukan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang tepat sasaran dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah.

•   Transparansi Anggaran: Meminta transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran publik, serta partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan.

•   Perlindungan Lingkungan: Mengajak semua pihak untuk lebih peduli terhadap perlindungan lingkungan dan sumber daya alam yang semakin terancam.

Aksi berlangsung selama kurang lebih satu setengah jam dan berakhir pada pukul 16.26 WITA dalam keadaan aman dan tertib. Aparat gabungan dari TNI–POLRI hadir di lokasi untuk melakukan pemantauan dan pengamanan, memastikan aksi berjalan tanpa gangguan dan tidak melanggar hukum.

Komandan lapangan dari pihak kepolisian menyatakan bahwa aksi unjuk rasa ini adalah bagian dari dinamika demokrasi di kalangan mahasiswa. Pihaknya mengapresiasi mahasiswa yang telah menyampaikan aspirasi dengan cara yang damai dan tidak anarkis.

“Kami menghargai hak mahasiswa untuk menyampaikan pendapat, asalkan dilakukan dengan cara yang tidak mengganggu ketertiban umum. Kami akan terus memantau dan berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk menjaga situasi tetap kondusif,” ujarnya.

Setelah aksi selesai, aparat kepolisian akan terus melakukan pemantauan serta koordinasi lintas instansi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Kapolda Sulawesi Selatan, IRJEN POL DRS. RUSDI HARTONO, M.Si, atas perhatian dan dukungan yang diberikan sehingga aksi unjuk rasa ini dapat berjalan lancar dan aman, serta tidak menyebabkan dampak negatif bagi masyarakat dan pengguna jalan. Kehadiran dan dukungan dari pihak kepolisian sangat diapresiasi oleh semua pihak yang terlibat.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *